Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Dony Maryadi Oekon (baju Abu) saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI menggelar pertemuan dengan jajaran PT Pertamina (Persero) di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM), Cikampek, Jawa Barat, Kamis (7/4/2022). Foto : Rizki/mr

Pemerintah  secara resmi memperbolehkan mudik lebaran tahun ini dengan sejumlah catatan, di antaranya harus sudah menerima vaksin booster atau dosis ketiga. Dengan adanya kebijakan tersebut, muncul antusiasme masyarakat dan sejumlah konsekuensi. Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Dony Maryadi Oekon mengatakan, konsekuensi logis dari hal ini adalah peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) gas maupun listrik menjelang Hari Raya Idulfitri.

Demikian diungkapkan Dony saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI menggelar pertemuan dengan jajaran PT Pertamina (Persero) di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM), Cikampek, Jawa Barat, Kamis (7/4/2022). Kunjungan ini ntuk memastikan kesiapan PT Pertamina Regional Jawa bagian barat menyediakan dan mendistribusikan BBM, dalam menghadapi arus mudik Lebaran Idulfitri 1443H.

Selain peningkatan konsumsi BBM, politisi PDI-Perjuangan tersebut mengatakan dampak antusiasme masyarakat untuk mudik tahun ini berpotensi mengulang insiden tragis yang terjadi di pintu keluar tol Brebes Timur dan dikenal dengan Brexit (Brebes Exit) pada bulan Juli 2016 lalu, dimana kemacetan total yang terjadi selama lebih dari 20 jam itu hingga menyebabkan 17 orang meninggal dunia.

Mengingat kejadian itu, Dony menilai bahwa lancarnya ketersediaan BBM bagi arus kendaraan yang lewat, bisa jadi langkah untuk mengantisipasi kejadian tersebut terulang kembali. Terkait hal tersebut, ia mengungkapkan bahwa TBBM Cikampek memiliki peran penting dalam menjamin ketersedian BBM bagi para pemudik, terutama pengguna ruas tol Cikampek serta sejumlah ruas tol yang terkenal rawan macet.

"Terminal bahan bakar minyak atau BBM di Cikampek memegang peran yang sangat strategis dalam menjamin ketersediaan BBM bagi kendaraan yang melintang di sepanjang wilayah Purwakarta, Subang, Karawang, dan Bekasi. Menurut catatan beberapa ruas jalan tol yang ada di sekitar Cikampek itu tergolong jalur rawan macet,” ungkap legislator daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat XI itu.

Dony juga mengatakan PT Pertamina terutama TBBM Cikampek agar memastikan kesiapan seluruh unit SPBU dan sistem monitoring suplai BBM yang ada. "Karena itu diperlukan berbagai persiapan termasuk ketersediaan armada sistem monitoring yang baik untuk memastikan suplai BBM untuk SPBU yang ada di sekitar TBBM Cikampek,” tutur Dony.

Oleh sebab itu, Dony mengingatkan PT Pertamina untuk terus meningkatkan kualitas pelayanannya bagi masyarakat, mengingat kenaikan harga sejumlah komoditas BBM yang dilakukan perusahaan plat merah tersebut pasti akan berdampak pada jalannya mudik tahun ini. "Kenaikan harga beberapa komoditas BBM tentunya juga harus berbanding lurus dengan keandalan suplai BBM pada arus mudik di tahun ini,” pungkasnya. (rr/sf)